bekam menurut islam

Halo selamat datang di kasatmata.co.id. Pada artikel kali ini, kita akan membahas topik menarik tentang bekam, sebuah praktik penyembuhan tradisional yang telah dilakukan selama berabad-abad dan memiliki basis kuat dalam ajaran Islam. Mari kita telusuri lebih dalam mengenai bekam menurut pandangan Islam.

Pendahuluan

Bekam merupakan teknik pengobatan dengan cara mengeluarkan darah yang terkontaminasi racun dan materi buangan dari dalam tubuh. Praktik ini dipercaya dapat meredakan berbagai keluhan kesehatan, mulai dari nyeri otot hingga masalah pencernaan. Dalam ajaran Islam, bekam dianggap sebagai sunnah atau amalan yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW.

Hukum Bekam dalam Islam

Hukum bekam dalam Islam adalah sunnah muakkadah, artinya sangat dianjurkan untuk dilakukan. Hal ini didasarkan pada hadis-hadis sahih yang menyebutkan tentang manfaat bekam bagi kesehatan. Salah satu hadis yang terkenal diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim, yang berbunyi: “Sesungguhnya pada bekam terdapat penyembuhan.”

Dalam hadis lain, Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa yang berbekam pada tanggal 17, 19, atau 21, maka akan menjadi obat dari segala penyakit.” Dari hadis-hadis tersebut, dapat disimpulkan bahwa bekam merupakan praktik yang baik dan bermanfaat bagi kesehatan.

Namun, perlu diingat bahwa bekam tidak boleh dilakukan secara berlebihan atau tanpa alasan yang jelas. Berdasarkan pendapat para ulama, bekam hanya boleh dilakukan jika memang terdapat indikasi medis yang jelas atau sebagai bentuk pengobatan untuk penyakit tertentu.

Waktu Terbaik untuk Bekam

Waktu terbaik untuk melakukan bekam adalah pada bulan-bulan Hijriyah yang berakhiran dengan huruf “R”, yaitu Rajab, Rabiul Awal, dan Ramadhan. Selain itu, bekam juga dianjurkan dilakukan pada tanggal-tanggal tertentu, seperti tanggal 17, 19, dan 21 setiap bulan Hijriyah.

Manfaat Bekam

Bekam memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, di antaranya:

  • Meredakan nyeri otot dan persendian
  • Meningkatkan sirkulasi darah
  • Membantu mengeluarkan racun dan materi buangan dari dalam tubuh
  • Memperkuat sistem kekebalan tubuh
  • Mengatasi masalah pencernaan
  • Menghilangkan stres dan ketegangan
  • Meningkatkan kesehatan kulit

Meskipun memiliki banyak manfaat, bekam tidak boleh dilakukan oleh semua orang. Terdapat beberapa kondisi kesehatan yang tidak dianjurkan untuk melakukan bekam, di antaranya:

  • Wanita hamil
  • Anak-anak
  • Orang yang memiliki gangguan pembekuan darah
  • Orang yang sedang menjalani pengobatan tertentu

Cara Melakukan Bekam

Bekam dilakukan dengan cara membuat sayatan kecil pada kulit dan menyedot darah yang keluar menggunakan alat khusus yang disebut hijamah. Bekam biasanya dilakukan di beberapa titik tubuh tertentu, seperti punggung, leher, dan kepala.

Teknik Bekam

Terdapat beberapa teknik bekam yang berbeda, antara lain:

  • Bekam kering: Hanya melibatkan penyedotan kulit tanpa mengeluarkan darah
  • Bekam basah: Melibatkan penyedotan kulit dan mengeluarkan darah
  • Bekam tusuk: Melibatkan penusukan kulit terlebih dahulu sebelum melakukan penyedotan

Teknik bekam yang digunakan akan disesuaikan dengan kondisi kesehatan pasien dan indikasi medis yang mendasarinya.

Efek Samping Bekam

Bekam umumnya aman dilakukan jika dilakukan oleh terapis yang terlatih dan berpengalaman. Namun, terdapat beberapa efek samping yang mungkin terjadi setelah bekam, antara lain:

  • Nyeri
  • Memar
  • Infeksi
  • Peningkatan sementara tekanan darah

Untuk meminimalkan risiko efek samping, pastikan untuk melakukan bekam di klinik atau tempat praktik yang terpercaya dan terjaga kebersihannya.

Tabel: Khasiat Bekam untuk Berbagai Penyakit

Penyakit Khasiat Bekam
Nyeri otot dan persendian Meredakan nyeri dan peradangan
Gangguan pencernaan Meningkatkan fungsi pencernaan dan mengatasi sembelit
Migrain Mengurangi frekuensi dan intensitas migrain
Hipertensi Membantu menurunkan tekanan darah tinggi
Diabetes Meningkatkan sensitivitas insulin dan menurunkan kadar gula darah
Obesitas Membantu menurunkan berat badan dan meningkatkan metabolisme
Gangguan kulit Mengatasi masalah kulit seperti jerawat, eksim, dan psoriasis

FAQ: Pertanyaan Seputar Bekam

  1. Apakah bekam itu halal? Ya, bekam halal dan dianjurkan dalam Islam
  2. Apakah bekam aman? Ya, bekam aman jika dilakukan oleh terapis yang terlatih dan berpengalaman
  3. Siapa yang boleh melakukan bekam? Semua orang dewasa yang sehat dapat melakukan bekam, kecuali jika terdapat kondisi kesehatan tertentu
  4. Apakah bekam bisa menyembuhkan semua penyakit? Tidak, bekam tidak bisa menyembuhkan semua penyakit, tetapi dapat meredakan berbagai keluhan kesehatan
  5. Berapa biaya bekam? Biaya bekam bervariasi tergantung pada klinik atau tempat praktik yang dipilih
  6. Bagaimana cara menemukan terapis bekam yang baik? Carilah terapis yang memiliki sertifikasi atau izin praktik yang valid
  7. Apakah bekam bisa dilakukan di rumah? Tidak disarankan melakukan bekam di rumah tanpa pengawasan terapis yang terlatih
  8. Apakah bekam bisa membuat ketagihan? Tidak, bekam tidak membuat ketagihan
  9. Apakah bekam bisa menimbulkan efek samping? Ya, efek samping yang mungkin terjadi antara lain nyeri, memar, dan infeksi
  10. Apakah bekam bisa dilakukan selama hamil? Tidak, bekam tidak boleh dilakukan selama hamil
  11. Apakah bekam bisa dilakukan untuk anak-anak? Tidak, bekam tidak boleh dilakukan untuk anak-anak tanpa indikasi medis yang jelas
  12. Apakah bekam bisa dilakukan untuk orang yang sedang sakit? Tergantung pada kondisi kesehatan dan indikasi medis yang mendasarinya
  13. Apakah bekam bisa dilakukan untuk penderita diabetes? Ya, bekam dapat membantu menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan sensitivitas insulin pada penderita diabetes

Kesimpulan

Bekam adalah praktik pengobatan tradisional yang memiliki basis kuat dalam ajaran Islam. Bekam memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, mulai dari meredakan nyeri hingga mengatasi gangguan pencernaan. Meskipun memiliki efek samping yang minimal, bekam harus dilakukan oleh terapis yang terlatih dan berpengalaman untuk memastikan keamanan dan manfaatnya.

Bagi umat Islam, bekam merupakan sunnah yang dianjurkan untuk dilakukan. Dengan memperhatikan waktu, cara, dan indikasi yang tepat, bekam dapat menjadi solusi alami yang efektif untuk menjaga kesehatan dan mengatasi berbagai keluhan kesehatan.

Kata Penutup

Terima kasih telah membaca artikel tentang bekam menurut perspektif Islam. Semoga artikel ini menambah pengetahuan dan bermanfaat bagi Anda. Kami menyarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau terapis bekam yang terpercaya sebelum melakukan bekam untuk mendapatkan manfaat dan keamanan yang optimal.

Salam sehat dan sejahtera.

About administrator

Check Also

yang bukan merupakan tujuan promosi menurut sistaningrum adalah

Kata Pengantar Halo, selamat datang di kasatmata.co.id. Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas topik …